ELECTRICAL ENGINNERING
Rabu, 13 Januari 2016
ELECTRICAL ENGINNERING: cara membuat kalkulator dengan aplikasi matlab
ELECTRICAL ENGINNERING: cara membuat kalkulator dengan aplikasi matlab: https://www.youtube.com/watch?v=nzK66VLhY48&feature=youtu.be bisa dilihat disini, cara embuat kakulator dengan aplikasi matlab . ...
cara membuat kalkulator dengan aplikasi matlab
https://www.youtube.com/watch?v=nzK66VLhY48&feature=youtu.be
bisa dilihat disini, cara embuat kakulator dengan aplikasi matlab . .
bisa dilihat disini, cara embuat kakulator dengan aplikasi matlab . .
Selasa, 12 Januari 2016
ELECTRICAL ENGINNERING: GENSET ( GENERATOR SET )
ELECTRICAL ENGINNERING: GENSET ( GENERATOR SET ): LAPORAN KUNJUNGAN RUNNING TEST GENSET Disusun Oleh : Nama : Augy Hae...
GENSET ( GENERATOR SET )
LAPORAN
KUNJUNGAN
Disusun
Oleh :
Nama : Augy Haerudy
NIM : 2014 03 007
Prog. Studi : Teknik Elektro
Mata Kuliah :
Pembangkit Tenaga Listrik
POLITEKNIK ENJINERING INDORAMA
PENDIDIKAN BERSTANDAR INDUSTRI
Kembang Kuning, Ubrug Jatiluhur, Purwakarta 41151
Telp. +62-264-624-8432, +62-821-1435-7666 Website: www.pei.ac.id
TAHUN AKADEMIK 2015 / 2016
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL .............................................................................................. i
DAFTAR
ISI ........................................................................................................... ii
DAFTAR
GAMBAR ............................................................................................. iii
BAB
I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 1
1.2 Tujuan Kunjungan Industri ..................................................................... 1
1.3 Manfaat Kunjungan Industri ................................................................... 2
1.4 Hasil yang Diharapkan .............................................................................. 2
1.5 Tempat dan Waktu Kunjungan ............................................................... 2
BAB
II PEMBAHASAN
2.1.
Bidang atau Jenis Kegiatan ....................................................................... 3
2.2.
Kegiatan Operasional Kunjungan Industri ............................................. 3
A.
Generator
Set ........................................................................................ 3
B.
Caterpillar
Genset.................................................................................. 4
C. Wartsila Genset ..................................................................................... 5
BAB
III PENUTUP
3.1.
Hasil yang Diperoleh .................................................................................. 7
3.2.
Saran ........................................................................................................... 8
DAFTAR GAMBAR
Gambar
1. Rangkaian Mesin Diesel .................................................................... 3
Gambar
2. Cooling tower .................................................................................... 4
Gambar
3. Caterpillar 3608 ................................................................................. 5
Gambar
4. Wartsila Genset ................................................................................. 5
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dengan
semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, tuntutan
terhadap Metode pengajaran, pendidikan dan materinya juga meningkat. Untuk itu,
Politeknik Enjinering Indorama (PEI) Purwakarta, sebagai lembaga akademis yang
berorientasi pada ilmu pengetahuan dan teknologi, memberikan kesempatan kepada
mahasiswa untuk melakukan kegiatan yang memungkinkan mahasiswa untuk melihat
langsung bidang kerja yang ada yaitu dengan Kegiatan Kunjungan Industri.
Program
studi Diploma III Teknik Elektro berusaha menunjukkan ketanggapan akan
pentingnya pengembangan potensi sumber daya manusia dalam bidang non akademis
melalui kunjungan para mahasiswa ke perusahaan yang berbasis teknologi. Kegiatan
seperti ini dianggap penting karena akan terjadi arus pertukaran informasi
antara perusahaan dan dunia pendidikan dalam hal ini Perguruan Tinggi. Bagi
para mahasiswa, arus informasi ini akan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan
kemampuan dan wawasan mereka tentang dunia industri yang pada nantinya akan
mereka hadapi setelah melalui proses belajar di perguruan tinggi (PEI).
Untuk
melaksanakan kegiatan belajar mengajar diluar kampus, Program studi Diploma III
Teknik Elektro PEI mengadakan kegiatan kunjungan industri ke PT. Indorama.
1.2 Tujuan
Dengan
diadakannya kegiatan ini diharapkan :
1.
Membekali mahasiswa
D3-Teknik elektro yang diharapkan mampu menguasai lintas bidang genset dengan
dasar keahlian yang kuat, mempunyai wawasan yang luas dan terintegrasi serta
mempunyai kepercayaan diri dalam proses penyesuaian di lingkungan kerjanya.
2.
Menambah pengetahuan
mahasiswa tentang aplikasi keilmuan dari Teknologi Elektro yang diaplikasikan
oleh PT. Indorama khususnya perkembangan teknologi bidang Genset seperti Genset
Caterpilar dan Genset Wartsila.
3.
Membuka peluang bagi
mahasiswa D3 – Teknik Elektro untuk dapat mengembangkan potensinya sesuai
dengan kebutuhan dunia industri elektro di Indonesia.
4.
Memperkenalkan
kompetensi program studi D3 – Teknik Elektro PEI kepada PT. Indorama.
1.3 Manfaat Kunjungan
Industri
Manfaat kunjungan industri mahasiswa Jurusan Elektro
Politeknik Enjinering Indorama adalah guna meningkatkan wawasan serta
kreativitas mahasiswa dalam menghadapi perkembangan dunia industri dan IPTEK.
1.4 Hasil yang Diharapkan
Melalui kunjungan industri ini diharapkan mahasiswa
Jurusan Elektro Politeknik Enjinering Indorama dapat meningkatkan pemahaman,
menambah wawasan, meningkatkan motivasi, serta menjalin kerjasama dalam
menghadapi perkembangan dunia industri dan IPTEK.
1.5 Tempat dan Waktu
Kunjungan
Waktu : Selasa, 2 Desember 2015
Tempat :
PT. Indorama
BAB II PEMBAHASAN
3.1. Bidang atau Jenis
Kegiatan
Pada
pelaksanaan kegiatan Kunjungan Industri di PT. Indorama mahasiswa di beri
pengarahan di bagian Operasional Genset yang bidang atau jenis kegiatannya
adalah merawat serta mengoperasikan genset.
3.2. Kegiatan Operasional
Kunjungan Industri
A. Generator Set
Genset
(Generator set) adalah perangkat kombinasi antara pembangkit listrik (generator)
dan mesin penggerak yang digabung dalam satu set unit untuk menghasilkan tenaga
listrik. Mesin penggerak pada genset umumnya merupakan mesin pembakaran
internal berupa motor atau mesin diesel dengan bahan bakar bensin. Sedangkan
generator adalah perangkat yang mengubah energi mekanik menjadi energi listrik.
Prinsip kerja
genset adalah sebuah mesin pembakaran (mesin diesel) akan mengubah energi bahan
bakar menjadi energi mekanik, kemudian energi mekanik tersebut diubah atau
dikonversikan oleh generator sehingga menghasilkan daya listrik.
(Gambar
1. Rangkaian Mesin Diesel)
B. Caterpillar Genset
Genset
caterpillar yang digunakan ada 5 unit, yaitu
4 unit caterpillar 3608 dan 1 unit caterpillar 3516.
Caterpillar 3516 start
menggunakan baterai 26Vdc. Koneksi dengan genset lain dengan memakai trafo step
up 380 V / 6300 V. Air radiator harus selalu penuh, maka dari itu harus
dilakukan pengecekan secara rutin. Starting dapat dilakukan secara auto ataupun
manual, tapi biasanya start auto hanya dilakukan ketika keadaan emergency. Caterpillar
3516 mempunyai spesifikasi sebagai berikut:
P :
1208 kW
I
: 2279
U :
380
S :
1500 kVA
|
Cosφ
: 0,8
n :
1500 RPM
f :
50 Hz
Slinder : 16
|
Sedangkan untuk caterpillar 3608 Untuk dapat
didistribusikan, genset disambungkan ke trafo step down 6300 V/ 380 V. Sistem pendinginnya
menggunan cooling tower.
(Gambar 2. Cooling tower)
Oli yang digunakan untuk jenis caterpillar ini
adalah oli meditran dengan TBN (Total
Base Number) 30 sebanyak 1 drum atau 208L, penggantian oli dilakukan per
1000 jam. Caterpillar 3608 mempunyai spesifikasi sebagai berikut:
P
:2080 kW100%
I
: 238 A100%
U : 3637/6300 V
S : 2600 kVA
Cosφ
: 0,8
3φ
n
: 750 RPM
|
f : 50 Hz
1 KVA : 0,0100 bar
Compresor : 25-30 KVA
Temp.rise : 95 /R 0C
Design Amb : 500C
Slinder : 8
|
(Gambar 3.
Caterpillar 3608)
C. Wartsila Genset
Generator
wartsila dan penyimpan bahan bakarnya terpisah, starting awal wartsila
menggunakan angin. di sambungkan ke trafo step down 6300 V/ 380 V untuk di
distribusikan.
(Gambar
4. Wartsila Genset)
Adapun spesifikasi wartsila genset sebagai berikut:
P
:2880 kW 100%
I
: 330 A100%
U : 6300 V
S : 3600 kVA
Cosφ
: 0,8
|
3φ
n
: 750 RPM
f : 50 Hz
silinder : 16
|
Perawatan engine dilakukan berkala setiap 250, 500,
1000, 2000, 4000, 10000, 20000, 40000 jam untuk setiap jam-jam dilakukan
perawatan sesuai dengan jam kerja dari mesin apabila mesin bekerja lebih dari
40000 jam kerja maka harus diakukan perawatan besar-besaran atau bia disebut
cyclic maintenance.
BAB III PENUTUP
A.
Hasil
yang Diperoleh
Pada kunjungan industri ini, mahasiswa/i banyak sekali
memperoleh pelajaran yang berharga. Dengan dilaksanakannya kunjungan industri
ini mahasiswa/i menyadari betapa
pentingnya ilmu dan teknologi dalam kehidupan diluar sana. Dengan pesatnya perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, telah mendorong terciptanya industri yang lebih
modern, cepat, tepat dan lebih bermanfaat serta peduli akan lingkungan.
Setelah melakukan pengamatan dari berbagai genset
seperti: caterpilar 3516, caterpilar 3608, dan wartsila, banyak pengetahuan
baru yang mahasiswa/i
dapatkan. Hal ini belum pernah mahasiswa/i
ketahui sebelumnya. Adanya kesempatan untuk berkunjung ke pabrik yang modern
dan berteknologi tinggi telah memberi pengetahuan dan pengalaman yang luar biasa bagi mahasiswa/i.
Dengan adanya kunjungan industri ini diharapkan
lebih menginspirasi penulis untuk lebih giat menuntut ilmu dan dapat
memodifikasinya sehingga dihasilkan sebuah ide yang cemerlang, serta berguna
kedepannya.
Genset (Generator set) adalah perangkat kombinasi antara pembangkit
listrik (generator) dan mesin penggerak yang digabung dalam satu set unit untuk
menghasilkan tenaga listrik. Mesin penggerak pada genset umumnya merupakan
mesin pembakaran internal berupa motor / mesin diesel dengan bahan bakar solar
dan mesin dengan bahan bakar bensin. Sedangkan generator adalah perangkat yang
mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Prinsip kerja generator
menggunakan prinsip percobaannya faraday yaitu memutar magnet dalam kumparan
atau sebaliknya, ketika magnet digerakkan dalam kumparan maka akan terjadi
perubahan fluks gaya magnet (perubahan arah penyebaran medan magnet) di dalam
kumparan dan menembus tegak lurus terhadap kumparan sehingga menyebabkan beda
potensial antara ujung-ujung kumparan (yang menimbulkan listrik).
B.
Saran
Setelah melakukan kunjungan industri ini mahasiswa/i menyarankan kepada
peserta Kunjungan Industri, karena kunjungan ini benar-benar banyak manfaatnya bagi mahasiswa/I atau pembingbing,
terutama memperkaya ilmu pengetahuan,
memperdalam dan lebih membuka mata betapa
pentingnya IPTEK dalam kehidupan, sehingga kita lebih termotivasi belajar
disegala bidang. Kunjungan ini
dapat menginspirasi untuk kedepannya yang lebih baik.
Langganan:
Postingan (Atom)